

Gaya klasik industrial mulai banyak diminati oleh masyarakat.
Keindahan dari ragam asli material yang digunakan untuk mengkonstruksi suatu bangunan menjadi nilai tersendiri.
Material seperti semen atau beton ekspos semakin digemari oleh masyarakat.Walaupun terlihat seperti belum selesai, tentunya material tersebut sudah diberikan pelapis khusus sebagain finishing akhir.
Jika kita lihat di sekitar kita banyak sekali café yang menerapkan bangunan bergaya industrial.
Dengan mengekpos jaringan pipa, kabel-kabel listrik, hingga material seperti besi, kayu yang digunakan.
Dinding dan lantai juga terkadang biarakan polos atau menggunakan bahan seperti kayu untuk tetap mempertahankan konsep bangunan industrial.
Dalam menggunakan material seperti semen ekspos, agar bangunanmu tetap terlihat menarik tentunya ada yang harus di perhatikan.
Hal pertama yang harus kamu perhatikan adalah pemilihan teknik finishing.
Apakah lebih cocok dengan menggunakan engineering seamless concrete, concrete faux, atau polished concrete.
Selain itu, kamu juga hendaknya memperhatikan dekorasi ruang yang akan kamu terapkan.
Keseimbangan dari penggunaan warna tentunya akan mempengaruhi bagaimana hasil akhir dari desain ruangan tersebut.
Jika kamu menggunakan semen ekspos yang membuat warna abu-abu akan menjadi lebih dominan.
Untuk warna-warna yang terang seperti kuning, merah, biru, hijau bisa menjadi pendukung.
Tetapi pastinya tidak berlebihan, karena hal utama yang harus dipertahankan tentunya konsep industrial yang menjadi konsep awal desain tersebut.
Tidak hanya di café, kalian juga bisa mengaplikasikan teknik ini di rumah.
Sumber : Idea

IndoBuildTech Expo 2019 introduces a new architecture trend, namely “Establishing Architecture 4.0”. By having this new theme, Indobuildtech Expo 2019 invite all industry stakeholders to prepare for upcoming technologies and advancement in architecture, design interior and building material.

Memiliki taman minimalis di rumah tentu memberikan kesejukan tersendiri. Tapi bagi Anda yang bekerja di kantoran, pasti hanya punya waktu terbatas untuk merawat taman.

Hudson Yards merupakan nama dari pengembang dan juga kawasan komersial historis di distrik Manhattan, kota New York.